Bimbingan Teknis Cyber Untuk Pengadilan Agama Sewilayah Pengadilan Tinggi Agama Jawa Tengah
Semarang, 16 - 17 Desember 2024 – Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mengenai perlindungan data dan sistem informasi digital, Kassub PTIP dan Operator IT dari Pengadilan Agama Pemalang, yaitu H Ahmad Ali Syahbana, S.E., S.T., M.M. dan Eko Yuda Kristanto, S.Kom, mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Cyber Security yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Semarang di hotel Nuwis Hotel & Convention Bandungan pada 16-17 Desember 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan keamanan dunia maya di lingkungan pengadilan agama Se Wilayah Jawa Tengah.
Acara di awali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya & Himne MA RI dilanjutkan dengan doa Bersama yang di pimpin oleh H Ahmad Ali Syahbana, S.E., S.T., M.M. dan laporan ketua panitia oleh Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Semarang Karyarini Fatonah, S.H., M.M. dan sambutan oleh perwakilan dari Head Sales Enterprise JLM Riki Dwi Ranggan, S.Kom.,M.M.
Kegiatan ini dibuka oleh Dr. H. Zulkarnain, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Tinggi Agama Semarang, yang dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya penguatan kapasitas di bidang cyber security untuk menghadapi ancaman yang semakin kompleks dalam dunia digital. “Sebagai lembaga yang menangani banyak data sensitif, pengadilan agama harus siap untuk menjaga dan mengamankan seluruh informasi yang dikelola. Bimbingan teknis ini menjadi langkah konkret untuk mengantisipasi berbagai ancaman yang dapat merusak sistem dan data,” ujar Dr. Zulkarnain. Hadir Sebagai Narasumber Cyber Security dari JLM Ferrianto Suryanto, S.Kom, Beliau menjelaskan mengenai pentinganya kita untuk meningkatkan keamanan baik software ataupun lewat cloud. Dan paling penting adalah dari user atau kita sebagai user, agar mengabaiakan sesuatu yang memang kita tidak ketahui dari mana asalnya, karena berpotensi akan menginfeksi data data kita.
Bimtek ini diharapkan dapat mempersiapkan peserta untuk lebih waspada dan memiliki keahlian dalam menjaga keberlanjutan operasional yang aman di dunia digital.